Dewan Pers Desak Istana Pulihkan ID Wartawan CNN, Tegaskan Kebebasan Pers Tak Boleh Dihambat

Avatar

- Reporter

Minggu, 28 September 2025 - 13:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Dewan Pers, Prof. Dr. Komaruddin Hidayat

Ketua Dewan Pers, Prof. Dr. Komaruddin Hidayat

Jakarta, notice – Dewan Pers angkat bicara terkait pencabutan ID Card wartawan CNN Indonesia yang bertugas di lingkungan Istana Kepresidenan. Lembaga ini menilai tindakan tersebut berpotensi menghalangi kerja jurnalistik yang dijamin undang-undang.

Ketua Dewan Pers, Prof. Dr. Komaruddin Hidayat, dalam pernyataan resminya menegaskan bahwa kebebasan pers adalah pilar demokrasi yang wajib dihormati oleh semua pihak, termasuk lembaga negara.

BACA JUGA :  Dua Hari Usai Dilantik, DPRD Pamekasan Didemo Tolak PP Penyediaan Alat Kontrasepsi

 

“Biro Pers Istana sebaiknya memberikan penjelasan mengenai pencabutan ID Card wartawan CNN Indonesia agar tidak menimbulkan kesan pembatasan terhadap pelaksanaan tugas jurnalistik,” tegasnya, Minggu (28/9/2025).

 

Dewan Pers juga menyerukan agar seluruh pihak menghormati tugas dan fungsi pers sebagai pengemban amanah publik, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.

BACA JUGA :  Rakerkes 2025, Pemkab Pamekasan Perkuat Kolaborasi Lintas Sektor Menuju Daerah Sehat

 

Selain itu, Dewan Pers menekankan agar kasus ini maupun kasus serupa tidak terulang di masa mendatang demi terjaganya iklim kebebasan pers di Indonesia.

 

“Dewan Pers meminta agar akses liputan wartawan CNN Indonesia yang dicabut segera dipulihkan, sehingga yang bersangkutan dapat kembali menjalankan tugas jurnalistiknya di Istana,” pungkasnya. (mad).

BACA JUGA :  Rumah Dirusak, Warga Pamekasan Laporkan ke Polisi

 

Berita Terkait

Besok, Mahasiswa dan Petani Tembakau Bakal Demo Kantor Direktorat Jenderal Bea dan Cukai
Viral di Media Sosial, Siswa SMAN 3 Pamekasan Laporkan Menu MBG Berbelatung ke Presiden 
Kisruh Dugaan Keracunan Makanan Gratis di SDN Pasanggar 1, Data Berbeda-Beda
Diduga Keracunan Makanan Gratis, Sejumlah Siswa SDN Pasanggar 1 Pamekasan Alami Muntah-muntah
Sekolah Rakyat Pamekasan Siap Launching 15 Agustus: Peserta Didik Tetap Bertahan di Tengah Tantangan
Kapolri Bersilaturahmi ke Ponpes Al-Hamidy Banyuanyar Pamekasan
Polres Pamekasan Bongkar Kasus Video Mesum Sesama Jenis, Pelaku Ditangkap di Surabaya
Pagelaran Budaya Batik Color 2025 : Harmoni Seni, Tradisi, dan Kreativitas Generasi Muda di SMA Maarif 1 Pamekasan

Berita Terkait

Minggu, 28 September 2025 - 13:03 WIB

Dewan Pers Desak Istana Pulihkan ID Wartawan CNN, Tegaskan Kebebasan Pers Tak Boleh Dihambat

Jumat, 19 September 2025 - 06:49 WIB

Viral di Media Sosial, Siswa SMAN 3 Pamekasan Laporkan Menu MBG Berbelatung ke Presiden 

Kamis, 18 September 2025 - 06:15 WIB

Kisruh Dugaan Keracunan Makanan Gratis di SDN Pasanggar 1, Data Berbeda-Beda

Kamis, 18 September 2025 - 04:22 WIB

Diduga Keracunan Makanan Gratis, Sejumlah Siswa SDN Pasanggar 1 Pamekasan Alami Muntah-muntah

Jumat, 8 Agustus 2025 - 11:21 WIB

Sekolah Rakyat Pamekasan Siap Launching 15 Agustus: Peserta Didik Tetap Bertahan di Tengah Tantangan

Berita Terbaru

Daerah

Bupati Pamekasan Komitmen Dukung Kemerdekaan Pers

Kamis, 2 Okt 2025 - 09:50 WIB