PAMEKASAN, NOTICE – Hujan deras disertai angin kencang menerjang wilayah Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasan, pada Senin sore (13/10/2025) sekitar pukul 15.30 WIB.
Dalam sekejap, suasana yang semula tenang berubah mencekam. Angin berputar kencang merobohkan atap rumah warga, menumbangkan pepohonan, dan membuat warga panik berlarian menyelamatkan diri.
Berdasarkan data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan), sedikitnya 21 bangunan warga mengalami kerusakan. Sementara enam orang dilaporkan luka-luka, satu di antaranya mengalami patah tulang.
Kerusakan terjadi di beberapa dusun di Desa Palengaan Laok, antara lain Dusun Tekklampok II, Dusun Glugur II, Jati Jajar, Naga Sari, dan Prapatan I. Jenis bangunan yang terdampak bervariasi — mulai dari rumah warga, dapur, kamar mandi, tempat usaha, hingga satu musholla.
Sementara itu, Plt Kepala Pelaksana BPBD Pamekasan, Akhmad Dhofir Rosidi, mengatakan timnya langsung turun ke lokasi bersama aparat desa untuk melakukan evakuasi dan membantu warga terdampak.
“Kami bergerak cepat membantu warga dan membersihkan puing-puing bangunan yang roboh. Pendataan masih terus kami lakukan hingga malam ini,” ujarnya, Senin malam.
Ia juga mengimbau warga agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih bisa terjadi dalam beberapa hari ke depan.
“Kami terus berkoordinasi dengan BMKG dan aparat desa untuk memantau kondisi cuaca serta kesiapsiagaan masyarakat,” tambahnya.
Daftar Korban Luka;
- Moh. Haji – luka di bagian kepala
- Yuliati – memar di tubuh
- Mukhtar Rosi – luka di tangan
- Hotimah – luka di lutut, dijahit tiga kali
- Moh. Munir – patah tulang
- Is (10) – memar ringan
Sebaran Kerusakan di Sejumlah Dusun
- Dusun Glugur II: Tempat usaha milik Hoirul Anwar rusak ringan, 6 galvalum lepas.
- Dusun Jati Jajar: Dapur Nawawi dan Musdari rusak ringan.
- Dusun Tekklampok II: Musholla Muhaji rusak berat, rumah Mat Badri dan Mohtar rusak ringan.
- Dusun Naga Sari: Dapur Hadori ambruk, tempat usaha Chosina rusak berat.
- Dusun Prapatan I: Rumah Muhdi dan Hasiruddin rusak ringan, tempat usaha Mugelang terdampak. (nal/mad).