Bansos PKH Tahap II di Pamekasan dalam Proses Penyaluran

Avatar

- Reporter

Rabu, 18 Juni 2025 - 11:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keterangan foto: Korcam SDM PKH Pakong, Magfiroh, tengah mengedukasi Keluarga Penerima Manfaat Bansos.

Keterangan foto: Korcam SDM PKH Pakong, Magfiroh, tengah mengedukasi Keluarga Penerima Manfaat Bansos.

PAMEKASAN, notice – Masyarakat Kabupaten Pamekasan diminta bersabar menanti pencairan Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) tahap kedua tahun 2025. Meski penyaluran bantuan secara nasional telah dimulai sejak Mei lalu, proses distribusi di daerah ini masih berjalan secara bertahap hingga pertengahan Juni.

Koordinator Kabupaten SDM PKH Pamekasan, Lukman Hakim, mengungkapkan bahwa sebagian Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sudah mulai menerima pencairan, sementara sisanya masih menunggu proses administrasi dan teknis yang belum rampung. Salah satu kendala utama adalah belum lengkapnya data penerima di aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG).

BACA JUGA :  Usai Putusan MK, Bupati Terpilih KH. Kholilurrahman Ajak Masyarakat Pamekasan Bersatu

“Karena data di SIKS-NG belum sepenuhnya muncul, kami belum bisa memberikan angka pasti berapa persen yang sudah tersalurkan. Tapi prosesnya terus berjalan,” kata Lukman, Rabu (18/6/2025).

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, pada tahap kali ini pihak daerah tidak lagi menerima dokumen SP2D atau data pembayaran langsung dari pemerintah pusat. Seluruh acuan kini bergantung pada sistem SIKS-NG, sehingga segala keterlambatan atau ketidaksesuaian data langsung berdampak pada proses pencairan di tingkat daerah.

BACA JUGA :  Gubernur Khofifah Takziah ke Rumah Duka KH Taufik Hasyim

Meski dihadapkan pada keterbatasan informasi teknis, para pendamping PKH di desa dan kecamatan tetap aktif memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak terjadi kesalahpahaman di lapangan.

“Kami sudah instruksikan pendamping agar menjelaskan bahwa bansos sudah mulai disalurkan secara bertahap. Warga yang belum menerima diminta tetap tenang dan menunggu informasi resmi dari pendamping,” ujarnya.

Jumlah KPM pada tahap pertama tahun ini tercatat sekitar 49 ribu kepala keluarga. Namun pada tahap kedua, data penerima mengalami perubahan menyusul pemutakhiran melalui sistem Data Sentris (DTSEN) berdasarkan DTKS terbaru. Hal ini menyebabkan adanya pergeseran: beberapa keluarga yang sebelumnya menerima, bisa saja tidak lagi tercantum, dan sebaliknya.

BACA JUGA :  2 Desa di Pamekasan Terima Program Jatim Puspa Sebesar Rp174,875 Juta

Menurut Lukman, validasi ini bertujuan agar bantuan benar-benar tepat sasaran. Namun, ia mengakui, komunikasi yang terbuka dan konsisten menjadi kunci untuk menjaga kepercayaan masyarakat.

“Yang perlu diperbaiki ke depan adalah sistem integrasi data dan koordinasi antar-instansi. Warga berhak mendapatkan informasi yang jelas, supaya tidak ada keresahan saat penyaluran berlangsung,” pungkasnya.

Berita Terkait

Momentum HLN ke-80, PLN Madura Dekatkan Diri ke Pelanggan Prioritas
Bupati Pamekasan Terima Cipayung Plus: Siap Dikritik dan Benahi Program Rakyat
Trans7 Minta Maaf ke Pondok Pesantren Lirboyo, Akui Ada Kelalaian dalam Proses Penayangan
PC GP Ansor Pamekasan Kecam Keras Trans7: Jangan Lecehkan Marwah Pesantren
Pj Ketua PCNU Pamekasan Tegaskan Peran Besar Pesantren dalam Sejarah Indonesia
Santri Pamekasan Kobarkan Semangat Resolusi Jihad, PCNU Resmi Luncurkan Hari Santri 2025
Dari Tipidkor ke Reskrim Sampang: Jejak Integritas dan Keteladanan IPTU Nur Fajri Alim
Rekaman Diduga Suara Bupati Pamekasan Beredar, Pakar Hukum Ingatkan Etika Bermedsos

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 16:23 WIB

Momentum HLN ke-80, PLN Madura Dekatkan Diri ke Pelanggan Prioritas

Selasa, 14 Oktober 2025 - 19:04 WIB

Bupati Pamekasan Terima Cipayung Plus: Siap Dikritik dan Benahi Program Rakyat

Selasa, 14 Oktober 2025 - 14:47 WIB

Trans7 Minta Maaf ke Pondok Pesantren Lirboyo, Akui Ada Kelalaian dalam Proses Penayangan

Selasa, 14 Oktober 2025 - 14:19 WIB

PC GP Ansor Pamekasan Kecam Keras Trans7: Jangan Lecehkan Marwah Pesantren

Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:42 WIB

Pj Ketua PCNU Pamekasan Tegaskan Peran Besar Pesantren dalam Sejarah Indonesia

Berita Terbaru